Menjadi Petugas Haji (TPHI, TPIHI dan
PPIH Arab Saudi) merupakan dambaan bagi banyak orang, karena dengan
menjadi petugas haji bisa menjadi salah satu cara untuk mengunjungi
Baitullah. Hanya saja untuk menjadi petugas Haji tentu bukanlah hal
mudah, karena harus melewati testing atau seleksi yang ketat, mulai
tahap seleksi administrasi, seleksi tertulis sampai pelatihan super
ketat yang harus dilewati oleh para calon petugas haji.
“Beban dan tugas yang berat telah
menanti para petugas haji, karena para petugas haji harus mampu
membimbing dan mengantarkan para jama’ah haji menjadi haji yang
mabrur/mabruroh”, itulah salah satu pesan Kepala Kemenag Kantor Kab.
Majalengka dalam acara pembukaan Testing Petugas Haji 2014 di Aula
Islamic Centre Kab. Majalengka yang di gelar pada Rabu, 07 Mei 2014.
Sealain itu Kakemenag Kab. Majalengka juga menegaskan bahwa testing
petugas haji ini bersifat transfaran tanpa ada “kongkalingkong”.
Tujuannya tiada lain untuk menghasilkan petugas haji yang handal,
berkualitas dan amanah. Para petugas Haji diharapkan fokus membimbing
para jema’ah dengan maksimal, setelah tugas dilaksanakan dengan maksimal
maka dipersilahkan untuk ikut dalam ritual haji, sehingga petugas haji
selain sukses membingbing jama’ah haji, juga sukses menjadi haji.
Aamiin.
Kegiatan testing ini diikuti oleh 30
orang, 11 orang untuk TPHI, 9 orang untuk TPIHI dan 10 orang untuk PPIH
Arab Saudi. Semua peserta merupakan Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
Kemenag Kab. Majalengka. Semoga Sukses…!!!
0 comments:
Posting Komentar