Kegiatan
orientasi kehumasan ini sangat penting, sangat urgent dalam upaya
mewujudkan Kementerian Agama yang memiliki citra positif, Kemenag yang
bersih dan berwibawa. Dalam mewujudkan itu semua, maka humas memiliki
peran strategis, humas merupakan garda terdepan dalam mewujudkan suatu
lembaga memiliki citra baik atau buruk.
Itulah salah satu pernyataan Kepala
Kantor Kementerian Agama Kab. Majalengka, Dr. H. Udin Saprudin, M.M.Pd
pada kegiatan orientasi kehumasan dilingkungan Kementerian Agama Kab.
Majalengka. Orientasi kehumasan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 08
Oktober 2014 di RM Saung Syuro Majalengka dan dihadiri oleh 58 peserta.
Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini
adalah para Kepala Seksi, Analis Kepegawaian, para kepala Madrasah
Negeri dan para Kepala KUA se-Kabupaten Majalengka. Hal ini dimaksudkan
agar para pejabat memahami kehumasan dengan benar dan bisa menjalankan
peran dan fungsi kehumasan dengan benar pula. Karena pada dasarnya,
meskipun secara jabatan bukan sebagai pranata humas tetapi mereka
memiliki tugas, peran dan fungsi kehumasan. Mereka sama-sama harus
menjaga citra baik Kementerian Agama, mewujudkan Kementerian Agama yang
diminati, dibutuhkan dan dihargai oleh siapapun. Mereka pun harus
memberikan informasi yang benar terkait lembaga dan mengklarifikasi
semua isu negative.
Narasumber dalam orientasi kehumasan
ini, selain Kepala Kantor dan Kepala Sub Bagian TU Kemenag Majalengka,
Drs. H. Uyun Saepul Uyun, M.M.Pd, juga dihadiri oleh Kabag Humas Setda
Pemda Kab. Majalengka Drs. Ucu Sumarna, M.Si, tujuannya untuk sharing,
untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam terkait kehumasan.
Inti dari orientasi kehumasan ini adalah
bagaimana mewujudkan lembaga yang meiliki citra positif, dikenal dengan
baik, diminati, dihargai dan dibutuhkan oleh semua stekholder. Untuk
mewujudkan itu, memerlukan kerjasama dari semua pihak, tidak hanya
terbatas pada pranata Humas, tapi semua pihak memiliki peran dan fungsi
kehumasan.
0 comments:
Posting Komentar