"Kunci kemajuan sebuah bangsa ada pada pendidikan sedangkan kunci
keberhasilan pendidikan ada pada tenaga pendidik, sedangkan kunci
keberhasilan tenaga pendidik dan kependidikan ada pada kurikulum yang
disusunnya. Oleh karena itu perlu terus adanya perbaikan, inovasi dan
kreatifitas dalam kurikulum yang harus dikembangkan sesuai dengan
kondisi saat ini."
Demikian hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Majalengka Dr. H. Yayat Hidayat,
M.Ag. ketika membuka sekaligus memberikan pengarahan pada Workshop
Penyusunan Buku 1 Kurikulum Madrasah Aliyah Tahun Pelajaran 2018-2019 di
Aula Koperasi Hikmah Kemenag Majalengka, Rabu (5/9). Pada kesempatan
tersebut hadir mendampingi Kasubbag TU Dr. H. Hasan Sarip, M.Si. Kasi
Penmad H. Saepulloh, M.Pd. dan Ketua KKM Hj. Euis Damayanti, M.PKim.
Lebih lanjut Yayat menyampaikan bahwa dampak dari kemajuan atau
kemunduran suatu pendidikan hari ini, bukan merupakan hasil dari
pendidikan kemarin, tapi beberapa tahun, empat atau lima tahun ke
belakang. Pendidikan madrasah yang dilaksanakan saat ini akan berdampak
pada empat tahun yang akan datang. Oleh karenanya penguatan dan
perbaikan terhadap suatu kurikulum dalam pendidikan harus mendapatkan
perhatian serius oleh tenaga pendidik dan kependidikan.
"Selamat
melaksanakan workshop. Semoga penyusunan buku 1 Kurikulum Madrasah
Aliyah Tahun Pelajaran 2018-2019 bisa dilaksanakan dengan baik dan
menghasilkan inovasi dan kreatifitas yang lebih berkembang dengan lebih
baik sesuai dengan perkembangan suasana pendidikan saat ini." Tutur
Yayat menutup sambutan dan pengarahannya.
Kegiatan Workshop yang
diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Aliyah tersebut
menghadirkan Tim Pengembangan Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag
Provinsi Jawa Barat. Peserta yang mengikuti workshop sebanyak 34 orang
Bidang Kurikulum dan Kepala Madrasah baik Negeri maupun Swasta
se-Kabupaten Majalengka.
0 comments:
Posting Komentar