Kemudian Kasubbag TU berpesan kepada Penyuluh Agama Non PNS atau yang lebih dikenal dengan PAH untuk meningkatkan perannya ditengah tengah masyarakat. Meningkatkan peran tersebut tentu PAH perlu ditunjang dengan keilmuwan yang mumpuni, baik dari segi keilmuwan agamanya maupun dari segi manajrialnya. Oleh karena itu Kasubbag menilai bahwa diklat ini sangat penting dan strategis dalam upaya meningkatkan mutu PAH.
Kedepan tugas PAH menurut Kasubbag semakin berat, pembangunan infrastruktur yang semakin pesat akan berdampak pada perilaku manusianya. Dengan peran PAH maka diharapkan akan muncul generasi modern yang tetap berpegang teguh pada nilai nilai agama.
"Saya minta semua PAH untuk meningkatkan kualitas layanan, jangan berhenti untuk berdakwah sekalipun honornya masih rendah. Pastikan akhlaq generasi bangsa terjaga dengan baik dengan hadirnya PAH', ujar Kasubbag TU.
"PAH harus menjadi pionir, ujung tombak berdakwah, tempat bertanya dan tempat konsultasi, semua PAH bekerja untuk berdakwah", pungkasnya.
0 comments:
Posting Komentar